Foto Tim PromKes RSUCM Bersama Guru dan Siswa-Siswi SMAN 2 Langsa
RSUCM Goes To School SMAN 2, Pencegahan Seks Bebas, LGBT Dan Tingkatkan Kesadaran P3K
Langsa – Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) kembali menjalankan tugas edukatifnya dengan menggelar kegiatan penyuluhan kesehatan di SMA Negeri 2 Kota Langsa, Senin (21/7/2025).
Tim edukasi RSUCM yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari Dokter Umum yakni dr. Zettira Natasya, dr. Durra Shadira Hasan, dan dr. Ghaskhan Shah Ghanar didampingi oleh Wahyu, Hendri, Reza, Julia serta Adam.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa tentang pentingnya pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) serta bahaya perilaku seks bebas dan LGBT.
Dimulai penyampaian materi mengenai P3K. Dalam sesi ini, para siswa dibekali dengan pengetahuan dasar mengenai Bantuan Hidup Dasar (BHD), serta penanganan keadaan darurat seperti:
Mimisan: Peserta diberikan pemahaman bahwa orang yang mengalami mimisan sebaiknya tidak berbaring telentang, karena darah bisa masuk ke saluran pernapasan. Penanganan yang tepat adalah dengan duduk, menundukkan kepala, dan menekan cuping hidung hingga perdarahan berhenti.
Tersedak: Teknik Heimlich Manuver diajarkan secara teoritis sebagai salah satu cara penyelamatan ketika seseorang mengalami tersedak.
PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di lingkungan sekolah juga ditekankan agar siswa senantiasa menjaga kebersihan dan kesehatan diri maupun lingkungan.
Sesi kedua diisi dengan pembahasan mengenai bahaya seks bebas dan LGBT. Tim menyampaikan bahwa perilaku-perilaku ini dapat dipicu oleh beberapa faktor seperti Kebiasaan menonton film porno, Lingkungan yang tidak sehat, Kurangnya perhatian dan keharmonisan dalam keluarga (broken home).
Dijelaskan pula bahwa seks bebas dan perilaku menyimpang lainnya berisiko tinggi menularkan penyakit menular seksual (PMS), seperti Gonore, Herpes Simplex, hingga HIV/AIDS.
Para siswa juga diajak mengenali gejala-gejala HIV/AIDS seperti demam berkepanjangan, diare lama, sariawan yang tak kunjung sembuh, dan penurunan berat badan secara drastis.
Sebagai upaya pencegahan, tim promosi kesehatan RSUCM mengajak para siswa untuk mengisi waktu dengan kegiatan positif, seperti bergabung dalam komunitas yang bermanfaat bagi masyarakat, mempererat hubungan dengan keluarga, serta menjauhi pergaulan yang dapat menyeret ke perilaku menyimpang.
Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari siswa dan guru SMA Negeri 2 Kota Langsa. Diharapkan, edukasi ini dapat menjadi bekal penting bagi generasi muda untuk menjaga kesehatan fisik, mental, dan moral mereka demi masa depan yang lebih baik.
Penulis : yos Tag : PT CMN, RSU CUT MEUTIA, KLINIK CUT MEUTIA, SMAN 2 LANGSA, KOTA LANGSA, ACEH